Uzbekistan kini menjadi salah satu destinasi yang semakin populer di kalangan wisatawan Indonesia.
Negara di Asia Tengah ini menawarkan perpaduan unik antara sejarah Jalur Sutra yang legendaris, masjid dengan arsitektur menawan, kota tua berhias mozaik berwarna biru, hingga keindahan gurun dan pegunungan. Jika kamu sedang mencari pengalaman wisata yang berbeda dari Eropa atau Asia Timur, tour ke Uzbekistan bisa jadi pilihan tepat.
Selain itu, banyak agen perjalanan kini menyediakan paket tour ke Uzbekistan dengan itinerary rapi, fasilitas lengkap, dan pemandu yang berpengalaman. Jadi, kamu hanya perlu datang dan menikmati perjalanan.
Uzbekistan terkenal sebagai rumah bagi kota-kota Jalur Sutra yang dulu menjadi persinggahan pedagang dari Cina hingga Eropa. Hampir semua itinerary tour Uzbekistan memasukkan kota-kota berikut.
Ibukota Uzbekistan ini menjadi gerbang utama bagi wisatawan internasional. Di sini kamu bisa menemukan Amir Timur Square yang ikonik, Chorsu Bazaar untuk merasakan suasana pasar tradisional, dan Metro Tashkent yang stasiunnya dihiasi ornamen indah, mirip galeri seni bawah tanah.
Lebih dari itu, Tashkent juga memiliki Museum Sejarah Nasional yang menampilkan peninggalan Jalur Sutra, serta Kukeldash Madrasah yang menjadi salah satu pusat ilmu agama di abad pertengahan. Dengan perpaduan modernitas dan tradisi, kota ini menjadi pintu masuk yang kaya warna.
Kota ini ibarat permata Jalur Sutra. Registan Square dengan tiga madrasah berornamen megah adalah landmark dunia yang wajib dikunjungi. Jangan lewatkan juga Gur-e-Amir Mausoleum, makam Tamerlane sang penakluk besar, serta Masjid Bibi-Khanym yang dulu menjadi salah satu masjid terbesar di dunia Islam.
Suasana malam di Samarkand begitu memesona, lampu menyorot ke bangunan berlapis ubin biru membuat suasana seperti masuk ke dunia lain. Wisatawan juga bisa berbelanja kerajinan keramik dan kain sutra khas Samarkand di bazar tradisional.
Berusia lebih dari 2.000 tahun, Bukhara sering disebut “museum hidup.” Kamu bisa menjelajahi Ark Fortress, salah satu benteng kerajaan tertua, komplek Lyabi Hauz yang indah, hingga masjid dan madrasah bersejarah.
Di malam hari, jalanan kota tua Bukhara terasa romantis dengan lampu temaram yang menyinari bangunan bata kuno. Selain itu, Bukhara juga terkenal dengan tradisi pembuatan karpet dan perhiasan perak yang bisa kamu beli sebagai souvenir khas.
Kota tua nan eksotis ini dikenal dengan Itchan Kala, sebuah kawasan benteng yang diakui UNESCO sebagai Situs Warisan Dunia. Di sini kamu bisa berjalan di antara bangunan kuno, masjid Juma dengan 200 pilar kayu bersejarah, dan Kalta Minor Minaret yang unik dengan warna biru turquoise.
Wisatawan sering menyebut Khiva sebagai kota dongeng karena suasananya benar-benar membawa kita ke abad pertengahan. Jalan-jalan sempit berpaving batu, bazar kecil dengan pedagang permadani, dan suasana tenang membuat Khiva jadi highlight perjalanan Jalur Sutra.
Terkenal dengan Museum Savitsky yang menyimpan koleksi seni avant-garde terbesar setelah Rusia. Kota ini memberi perspektif berbeda, karena lebih modern dan jarang dikunjungi turis, sehingga kamu bisa merasakan suasana lokal yang lebih otentik.
Cocok bagi pecinta petualangan, kamu bisa menjajal safari atau bermalam di tenda tradisional. Malam di gurun penuh bintang memberi pengalaman langka yang tidak bisa kamu dapatkan di kota besar.
Lokasi populer untuk hiking, cable car, atau sekadar menikmati udara sejuk pegunungan. Saat musim dingin, kawasan ini juga ramai sebagai lokasi ski sederhana, cocok untuk wisatawan yang ingin variasi alam selain kota sejarah.
Rute ini paling banyak dipilih wisatawan karena mencakup kota utama Jalur Sutra tanpa terlalu padat.
Penerbangan internasional, tiba malam, lalu check-in hotel untuk beristirahat. Umumnya pemandu akan memberi briefing singkat mengenai kondisi negara, jadwal, dan tips dasar terkait budaya lokal.
Berkunjung ke Amir Timur Square, menjelajahi Chorsu Bazaar, lalu mengagumi arsitektur indah stasiun Metro Tashkent. Suasana pasar di Chorsu menjadi cara terbaik mengenal gaya hidup warga lokal: warna-warni rempah, buah kering, hingga roti tradisional non yang dipanggang di oven tanah liat.
Menikmati perjalanan modern kereta cepat yang nyaman dengan pemandangan pedesaan Uzbekistan di sepanjang jalur. Setibanya, city tour ke Registan Square, Gur-e-Amir Mausoleum, lalu bermalam di Samarkand.
Mengunjungi Bibi-Khanym Mosque, Shah-i-Zinda Necropolis yang penuh mozaik biru, kemudian berangkat menuju Bukhara di sore hari. Perjalanan dilakukan dengan kereta atau bus, memberikan kesempatan melihat kehidupan desa tradisional.
Jelajahi Ark Fortress, Chor Minor, dan Lyabi Hauz Complex. Sore bisa bersantai di tepi kolam pusat kota sambil menyeruput teh hijau Uzbekistan. Pemandu biasanya juga membawa tur ke pabrik sutra atau bengkel kerajinan mini.
Perjalanan darat melintasi gurun Kyzylkum sekitar 6-7 jam. Meski cukup lama, rute ini menghadirkan pemandangan padang pasir luas dan unta liar. Setibanya malam hari, kamu bisa mulai merasakan atmosfer Khiva yang seperti dunia lain.
Menyusuri Itchan Kala Old Town, melihat Kalta Minor Minaret, hingga Kunya Ark. Jalan-jalan kecilnya penuh toko souvenir, mulai dari topi tradisional, ukiran kayu hingga miniatur kereta Jalur Sutra. Sore menjelang malam, suasana Khiva semakin magis dengan cahaya jingga matahari terbenam.
Setelah sarapan, rombongan kembali ke Tashkent dengan penerbangan domestik atau kereta malam, lalu dilanjutkan penerbangan pulang ke Jakarta.
Jika punya waktu lebih panjang, itinerary bisa diperluas:
Biaya paket tour Uzbekistan bervariasi tergantung pilihan paket dan musim:
Umumnya, paket tour sudah mencakup:
Bagi wisatawan Indonesia, tur ke Uzbekistan lebih mudah karena bebas visa hingga 30 hari untuk pemegang paspor WNI sejak 2025. Walau begitu, tetap bawa dokumen standar seperti:
Uzbekistan kini menjadi salah satu destinasi yang semakin populer di kalangan wisatawan Indonesia.
Negara di Asia Tengah ini menawarkan perpaduan unik antara sejarah Jalur Sutra yang legendaris, masjid dengan arsitektur menawan, kota tua berhias mozaik berwarna biru, hingga keindahan gurun dan pegunungan. Jika kamu sedang mencari pengalaman wisata yang berbeda dari Eropa atau Asia Timur, tour ke Uzbekistan bisa jadi pilihan tepat.
Selain itu, banyak agen perjalanan kini menyediakan paket tour ke Uzbekistan dengan itinerary rapi, fasilitas lengkap, dan pemandu yang berpengalaman. Jadi, kamu hanya perlu datang dan menikmati perjalanan, yuk booking di callista Tour.
Source image @freepik
Cek Paket Tour Eropa Lainnya Disini: