Vatikan adalah pusat spiritual sekaligus destinasi wisata bersejarah yang selalu menjadi impian banyak wisatawan dunia. Meski merupakan negara terkecil di dunia, Vatikan menyimpan magnet luar biasa dengan bangunan megah, karya seni kelas dunia, serta pengalaman religius yang mendalam. Tidak heran banyak orang memasukkan Vatikan ke daftar “wajib dikunjungi” ketika merencanakan liburan atau memilih paket tour ke Vatikan saat berkunjung ke Italia maupun Eropa.
Tapi sebelum berangkat, satu hal yang sering jadi pertimbangan adalah soal biaya. Mulai dari tiket pesawat, penginapan, makan, transportasi, sampai tiket masuk objek wisata, semuanya harus diperhitungkan dengan matang. Artikel ini akan membahas lengkap biaya tour ke Vatikan, berbagai pilihan paket, itinerary populer, hingga kapan waktu terbaik berkunjung. Dengan begitu, kamu bisa menyiapkan budget liburan dengan lebih terarah.
Rincian Biaya Tour ke Vatikan
Sebagai pintu masuk utama menuju Vatikan, umumnya wisatawan dari Indonesia akan terbang ke Roma terlebih dahulu. Rata-rata harga tiket pesawat Jakarta–Roma pulang pergi berada di kisaran Rp 12–18 juta.
Faktor yang mempengaruhi harga tiket:
- Maskapai full-service seperti Singapore Airlines, Qatar Airways, dan Emirates cenderung lebih mahal, tetapi menawarkan kenyamanan lebih, mulai dari ruang duduk lega, hiburan in-flight, sampai pelayanan makanan.
- Maskapai dengan transit panjang bisa memberi harga lebih murah, tetapi waktu perjalanan bisa mencapai 20–30 jam total. Kalau kamu tidak keberatan transit panjang, ini bisa jadi opsi hemat.
- Jika kamu membeli tiket 3–6 bulan sebelum keberangkatan, biasanya ada potensi hemat hingga 20–30%. Sementara itu, pembelian tiket mendadak (last minute) umumnya jauh lebih mahal.
Selain itu, beberapa maskapai sering memberikan promo khusus untuk periode tertentu. Misalnya, travelling di luar periode high season (Juni–Agustus dan Desember) bisa membuatmu dapat harga lebih murah.
Transportasi Lokal Roma–Vatikan
Begitu sampai Roma, perjalanan ke Vatikan cukup ringkas. Dari pusat kota Roma, kamu hanya butuh 20–30 menit.
- Metro Roma ke Vatikan: tiket sekali jalan sekitar €2 (Rp35.000), cara paling cepat untuk mencapai Stasiun Ottaviano yang berada dekat Basilika Santo Petrus.
- Bus kota: tarif mirip metro (€2–2,50), namun bisa lebih lama karena lalu lintas di Roma sering padat. Cocok jika hotelmu punya halte bus yang langsung menuju area Vatikan.
- Taksi: €15–25 (Rp275.000–460.000) dari pusat kota. Meski lebih mahal, ini pilihan nyaman jika kamu bepergian dengan keluarga atau membawa banyak barang.
Beberapa paket tour biasanya sudah menyertakan transportasi langsung dari hotel ke pintu masuk Vatikan, sehingga tidak perlu mengatur transportasi tambahan.
Harga Tiket Masuk dan Tour Guide
Mengunjungi Vatikan identik dengan eksplorasi Museum Vatikan, Kapel Sistina, dan Basilika Santo Petrus.
- Museum Vatikan + Sistine Chapel: tarif bervariasi €17–25 (Rp 310.000–460.000). Jika kamu pelajar atau mahasiswa berusia di bawah 25 tahun, terkadang ada diskon khusus dengan menunjukkan kartu pelajar.
- Tour dengan pemandu berlisensi: €40–60 (Rp700.000–1.050.000). Pilihan bahasa biasanya mencakup Inggris, Spanyol, Jerman, hingga Indonesia lewat agen tertentu. Pemandu resmi akan menjelaskan detail sejarah, makna karya seni, dan anekdot menarik yang membuat kunjungan lebih berkesan.
- Jika ingin akses masuk lebih cepat (skip the line), biaya tambahan €10–15. Ini sangat direkomendasikan saat musim liburan karena antrian Museum Vatikan bisa mencapai 2–3 jam.
Dengan membeli tiket online jauh-jauh hari, kamu bisa memilih jadwal masuk dan langsung menuju loket khusus. Hal ini menghemat waktu sekaligus memberi kepastian masuk di jam yang diinginkan.
Akomodasi di Roma (Dekat Vatikan)
Memilih penginapan dekat Vatikan akan membuat perjalanan lebih nyaman. Pilihan tergantung gaya liburan dan bujet.
- Hostel atau budget hotel: mulai €30 (Rp550.000) per malam. Banyak yang menawarkan shared dormitory, tetapi ada juga kamar pribadi dengan tarif lebih tinggi. Cocok untuk backpacker.
- Hotel bintang 3–4: €80–150 (Rp1,5–2,8 juta). Fasilitas umumnya meliputi sarapan, Wi-Fi gratis, dan kamar berdesain modern. Lokasinya biasanya hanya 10–15 menit jalan kaki dari Basilika Santo Petrus.
- Hotel bintang 5: mulai €250+ (Rp4,6 juta) per malam. Tidak hanya soal lokasi strategis, hotel mewah biasanya menawarkan fasilitas spa, layanan transportasi pribadi, hingga rooftop dengan pemandangan Vatikan.
Biaya Makan dan Pengeluaran Harian
Italia terkenal dengan kuliner lezat, dan Roma punya banyak restoran lokal yang wajib dicoba.
- Makan siang sederhana (pizza/pasta): €15–20 (Rp275.000–370.000). Jika mencari opsi hemat, cobalah roti lapis khas Italia seperti panini di kafe lokal, harganya lebih murah.
- Makan malam di restoran sekitar Roma: €25–40 (Rp460.000–740.000). Untuk pengalaman kuliner lebih autentik, coba osteria (restoran tradisional Italia) yang lebih terjangkau daripada restoran turis dekat landmark.
- Budget harian total makan + transportasi + kebutuhan kecil: sekitar €50–70 (Rp920.000–1,3 juta).
Pilihan Paket Tour ke Vatikan
1. Paket One Day Tour (Dari Roma)
Sangat populer bagi wisatawan yang ingin fokus eksplorasi tanpa repot merencanakan detail. Biasanya sudah termasuk:
- Transportasi Roma–Vatikan pp
- Tiket masuk Museum Vatikan & Sistine Chapel
- Akses Basilika Santo Petrus
- Pemandu wisata resmi
- Harga mulai €80–100 (Rp1,5–1,8 juta).
Kelebihan paket ini adalah waktunya ringkas dan cocok untuk jadwal liburan singkat. Namun, biasanya durasi di setiap lokasi cukup terbatas karena harus sesuai jadwal grup.
2. Paket Private Tour
Untuk kamu yang ingin pengalaman lebih personal:
- Bisa atur jadwal sesuai keinginan, termasuk area mana yang ingin diekspor lebih lama.
- Cocok untuk keluarga atau grup kecil yang ingin privasi lebih tinggi.
- Harga mulai €150–250 per orang (Rp2,8–4,6 juta).
Private tour biasanya memberikan keleluasaan bahkan untuk masuk ke spot yang sering dilewatkan tur reguler, seperti area perpustakaan Vatikan.
3. Paket Ziarah Religi
Pilihan ideal bagi wisatawan dengan tujuan spiritual.
- Fokus pada misa, ziarah, atau audiensi bersama Paus di Lapangan Santo Petrus setiap Rabu pagi.
- Bisa termasuk bimbingan rohani dan akses area khusus.
- Biasa berlangsung 2–3 hari penuh.
- Biaya mulai €250–400 (Rp4,6–7,3 juta).
Banyak rombongan jemaat yang memilih paket ini karena tidak hanya wisata, tetapi juga penguatan iman.
4. Paket Tour Eropa Plus Vatikan
Kalau kamu ingin sekalian eksplorasi beberapa negara, paket ini bisa jadi pilihan.
- Umumnya mencakup destinasi Italia, Swiss, Prancis, Jerman, bahkan Belanda.
- Durasi 7–10 hari.
- Harga mulai Rp 25–35 juta tergantung negara yang dikunjungi.
- Cocok untuk wisatawan pertama kali ke Eropa.
Paket ini menghemat waktu dan energi karena semua rute sudah diatur agen perjalanan, meski biayanya lebih besar dibanding solo travel.
Itinerary dalam Tour ke Vatikan
Hari Pertama: Kedatangan di Roma
- Tiba di Roma, check-in hotel.
- Eksplorasi ringan di sekitar Piazza Navona atau Campo de’ Fiori.
- Dinner khas Italia di Trastevere, kawasan dengan atmosfer romantis dan restoran bersejarah.
Hari Kedua: Full Day Vatikan
- Pagi: Museum Vatikan & Kapel Sistina. Kamu akan melihat lukisan fresco karya Michelangelo yang menjadi ikon dunia.
- Siang: makan di restoran sekitar Piazza San Pietro. Banyak yang menyajikan menu lokal dengan panorama Basilika Santo Petrus.
- Sore: naik ke dome Basilika Santo Petrus untuk melihat panorama Roma dan Vatikan dari atas.
- Malam: kembali ke Roma, opsi tambahan adalah tour malam di Colosseum atau Piazza Venezia yang dipenuhi lampu kota.
Hari Ketiga: Roma City Tour
- Colosseum & Roman Forum, simbol kejayaan Kekaisaran Romawi.
- Spanish Steps untuk foto ikonik.
- Lempar koin di Trevi Fountain sambil membuat harapan kembali lagi ke Roma.
- Belanja oleh-oleh, seperti rosario, patung kecil Santo Petrus, pasta kering, hingga kopi Italia.
Waktu Terbaik untuk Berkunjung ke Vatikan
1. Musim Semi (Maret–Mei)
- Suhu sejuk 15–20°C, ideal untuk jalan kaki.
- Turis belum terlalu ramai, foto lebih bagus tanpa kerumunan.
- Banyak bunga bermekaran, menambah daya tarik foto dan suasana kota lebih hidup.
2. Musim Panas (Juni–Agustus)
- Peak season, antrean panjang di Vatikan.
- Suhu bisa 30°C+, bawalah topi, sunscreen, dan botol minum.
- Harga hotel dan tiket pesawat naik tajam.
- Namun banyak event budaya berlangsung di Roma saat musim panas.
3. Musim Gugur (September–November)
- Suasana kota lebih tenang, suhu nyaman sekitar 18–22°C.
- Warna musim gugur membuat latar foto semakin cantik.
- Cocok untuk wisatawan yang ingin ambil foto artistik.
4. Musim Dingin (Desember–Februari)
- Wisatawan lebih sedikit, antrian objek wisata lebih singkat.
- Harga penginapan lebih murah.
- Suhu bisa sekitar 5–10°C, jadi siapkan outfit musim dingin.
- Ada kesempatan merasakan suasana Natal di Vatikan, salah satu perayaan terbesar di dunia.
Saatnya Wujudkan Impianmu, Pesan Paket Tour ke Vatikan Hari Ini
Mengunjungi Vatikan bukan hanya soal wisata sejarah, tapi juga pengalaman budaya, seni, dan spiritual yang mendalam.
Dengan memahami rincian biaya tour ke Vatikan, kamu bisa menyiapkan anggaran lebih tepat, baik untuk tiket pesawat, akomodasi, konsumsi, maupun tiket masuk. Jika ingin lebih mudah, kamu bisa memilih paket tour ke Vatikan bersama Callista Tour yang menawarkan berbagai pilihan perjalanan, mulai dari one day trip, private trip, paket ziarah, sampai rangkaian tour Eropa.
Selain itu, menentukan waktu kunjungan juga penting agar perjalanan lebih menyenangkan dan sesuai budget. Jadi, setelah membaca panduan ini, tinggal sesuaikan budget dan gaya liburanmu. Siapkah kamu menjadikan Vatikan sebagai destinasi berikutnya dalam perjalananmu ke Eropa?
Source image @freepik
Cek Paket Tour Holyland di Callista Tour