Jepang selalu punya daya tarik tersendiri di mata wisatawan Indonesia. Negara ini bukan cuma dikenal karena teknologinya, tapi juga punya pilihan wisata yang lengkap. Mulai dari vibe urban Tokyo, nuansa tradisional Kyoto, sampai alam utara di Hokkaido, semua bisa kamu explore sesuai gaya traveling pribadi.
Kalau kamu sedang menyusun itinerary pertama ke Negeri Sakura, ada 7 tempat wisata di Jepang yang wajib banget masuk daftar. Untuk kamu yang ingin trip Jepang yang praktis dan itinerary-nya sudah dirancang detail, paket dari Callista Tour siap bantu semua kebutuhanmu.
Kalau baru pertama kali ke Jepang, Tokyo Disneyland dan disneysea adalah destinasi yang tidak boleh dilewatkan. Keduanya berada di area Chiba, tidak jauh dari pusat kota Tokyo, dan bisa dijangkau dengan kereta. Tokyo Disneyland punya tema klasik ala negeri dongeng yang kids friendly, sementara disneysea menghadirkan suasana petualangan laut yang lebih eksploratif.
Setiap zona punya wahana andalan, parade, hingga street food khas yang bikin pengalaman makin seru. Tempat ini cocok banget untuk pasangan, keluarga, atau siapa saja yang ingin menikmati sisi hiburan Jepang secara total. Termasuk dalam daftar tempat wisata Jepang paling populer, taman hiburan ini punya daya tarik sepanjang tahun.
Gunung Fuji adalah ikon nasional Jepang yang wajib kamu lihat langsung. Salah satu spot terbaik untuk menikmati view-nya ada di Danau Kawaguchiko. Lokasinya bisa diakses dari Tokyo dalam waktu dua jam perjalanan, cocok untuk day trip maupun menginap semalam.
Dari tepi danau, kamu bisa lihat Gunung Fuji memantul sempurna di air yang tenang. Banyak juga yang menyewa sepeda untuk keliling sekitar danau, mampir ke museum, kafe, atau taman bunga. Saat musim semi dan gugur, pemandangan makin luar biasa. Tempat ini jadi favorit para wisatawan yang cari tempat indah di Jepang dengan suasana alam dan ketenangan.
Kyoto punya vibe yang sangat berbeda dari Tokyo, lebih tenang, tradisional, dan penuh budaya. Fushimi Inari Taisha terkenal dengan ribuan gerbang torii merah yang membentuk jalur menuju kuil utama di atas bukit. Jalanannya dikelilingi pepohonan dan suasana sakral yang terasa banget.
Setelah itu, lanjutkan ke Arashiyama yang menawarkan view hutan bambu paling Instagramable di Jepang. Kamu juga bisa jalan-jalan ke pinggir Sungai Hozugawa atau naik perahu tradisional. Kyoto adalah salah satu tempat terkenal di Jepang yang ideal untuk kamu yang ingin explore sisi budaya dan keindahan alam dalam satu waktu.
Osaka punya karakter kota yang lebih santai dibanding Tokyo, tapi nggak kalah seru. Dotonbori adalah pusat street food dan hiburan malam paling ramai. Di sini, kamu bisa coba kuliner lokal seperti takoyaki, okonomiyaki, dan ramen khas Kansai.
Universal Studios Japan jadi magnet utama buat pecinta theme park. Mulai dari dunia Harry Potter, Minion Park, sampai Super Nintendo World, semuanya Instagramable dan cocok buat segala umur. Kalau kamu ingin explore tempat di Jepang yang punya kombinasi kuliner, hiburan, dan suasana kota modern, Osaka adalah pilihan pas.
Butuh suasana berbeda dan lebih tenang? Shirakawa-go di Prefektur Gifu adalah hidden gem yang terkenal dengan rumah tradisional beratap jerami. Saat musim dingin, desa ini diselimuti salju dan berubah jadi pemandangan seperti dongeng.
Kamu bisa menginap di rumah tradisional, ikut membuat kerajinan lokal, atau sekadar menikmati suasana pedesaan Jepang yang autentik. Tempat ini sering dipilih wisatawan yang ingin menjauh dari hiruk pikuk kota besar. Kalau kamu suka tempat menarik di Jepang yang alami dan tenang, Shirakawa-go sangat cocok.
Nara bisa ditempuh dalam 45 menit dari Kyoto atau Osaka, dan cocok untuk trip satu hari. Salah satu daya tarik utamanya adalah Taman Nara, rumah bagi ratusan rusa jinak yang bebas berkeliaran. Wisatawan bisa memberi makan langsung dan foto bareng rusa dengan latar pepohonan cantik.
Dekat taman, kamu bisa mampir ke Kuil Todai-ji yang menyimpan patung Buddha raksasa dan bangunan kayu terbesar di dunia. Nara adalah destinasi wisata Jepang yang kids friendly, edukatif, dan tetap menyenangkan.
Kalau kamu suka udara sejuk dan pemandangan terbuka, Hokkaido adalah tujuan yang wajib dipertimbangkan. Kota Sapporo terkenal dengan festival musim dingin dan kuliner khas seperti miso ramen, jagung bakar, dan es krim susu segar.
Di sisi lain, Biei menawarkan ladang bunga yang berwarna-warni sepanjang musim panas. Blue Pond dan Patchwork Road adalah spot favorit wisatawan yang cari tempat Instagramable dengan vibe countryside. Hokkaido jadi pilihan menarik untuk kamu yang ingin explore destinasi Jepang yang tenang dan luas.
Cocok untuk kamu yang punya waktu terbatas tapi tetap ingin dapat pengalaman lengkap
Ideal untuk first-timer yang ingin kombinasi modern, budaya, dan kuliner
Tips ini cocok buat kamu yang ingin explore tempat wisata Jepang tanpa boros, tapi tetap nyaman dan puas menikmati setiap destinasi.
Japan Rail Pass (JR Pass) adalah salah satu cara paling hemat untuk bepergian antar kota besar seperti Tokyo, Kyoto, Osaka, atau bahkan sampai Hokkaido. Pass ini memberikan akses tak terbatas ke kereta JR, termasuk Shinkansen tertentu. Pastikan kamu membelinya dari Indonesia sebelum keberangkatan karena harganya lebih murah dan tersedia lebih banyak pilihan.
Untuk transportasi dalam kota seperti subway dan bus, IC Card seperti Suica atau Pasmo sangat praktis. Tinggal tap di pintu masuk stasiun, tanpa perlu beli tiket manual setiap kali naik.
Menginap di lokasi strategis seperti dekat stasiun utama akan menghemat waktu dan tenaga. Meski harga sedikit lebih tinggi, kamu tidak perlu bayar transportasi tambahan atau kehabisan waktu di perjalanan. Kalau ingin lebih hemat:
Makanan di Jepang terkenal enak bahkan di tempat termurah sekalipun. Restoran cepat saji lokal seperti Matsuya, Sukiya, Yoshinoya, atau MOS Burger menyajikan makanan Jepang yang lezat dengan harga mulai dari 400–600 yen. Kombini (seperti 7-Eleven, Lawson, dan family mart) juga punya banyak pilihan makanan siap saji:
Jepang punya banyak spot visual yang cocok banget buat kamu yang suka foto dan konten estetik. Selain Tokyo yang memang penuh landmark keren, ada banyak tempat Instagramable di Jepang yang tersebar di kota lain, bahkan lebih unik dan tenang.
Hutan bambu Arashiyama adalah salah satu tempat paling Instagramable di Kyoto. Deretan bambu yang menjulang hingga 15 meter menciptakan lorong alami yang tampak magis, terutama saat cahaya pagi atau sore menyusup di antara batangnya. Lokasinya bisa dijangkau dalam 30–40 menit dari pusat kota Kyoto, membuatnya ideal untuk day trip. Selain lorong bambu, kamu juga bisa lanjut explore Jembatan Togetsukyo atau menyusuri tepi Sungai Hozugawa untuk suasana tenang yang fotogenik.
Blue Pond atau Aoiike di Biei, Hokkaido, adalah hidden gem yang visualnya seolah tidak nyata. Airnya berwarna biru terang akibat pantulan mineral dari dasar kolam, dan warna ini berubah tergantung cuaca, bikin setiap kunjungan terasa berbeda. Lokasinya memang agak terpencil, tapi masih bisa dijangkau dari Sapporo atau Furano. Buat hasil konten maksimal, banyak wisatawan menggabungkan kunjungan ke sini dengan ladang bunga Shikisai no Oka di sekitarnya, apalagi saat musim semi dan gugur.
Hitachi Seaside Park di Prefektur Ibaraki menyuguhkan pemandangan warna-warni yang luas dan dramatis. Di musim semi, bukitnya dipenuhi nemophila biru yang membentang seperti karpet, sedangkan musim gugur menghadirkan ribuan semak merah kochia yang berubah warna. Lokasinya sekitar dua jam dari Tokyo, tapi setimpal dengan hasil foto yang kamu dapatkan. Area ini sangat luas, cocok untuk pemotretan dengan drone, gaya OOTD, atau hanya sekadar menikmati view alami yang penuh warna.
Meskipun berada di Tokyo, teamlab Planets tetap layak dimasukkan karena daya tarik visualnya yang luar biasa. Instalasi digital ini bukan sekadar tempat pameran, tapi mengajak pengunjung “masuk” ke dalam karya seni. Beberapa ruangan andalannya seperti kolam cermin, lorong cahaya, dan taman bunga digital dirancang untuk menciptakan sensasi tanpa batas. Karena beberapa area mengandung air, disarankan mengenakan pakaian nyaman. Tiketnya sering cepat habis, jadi lebih aman jika pesan jauh hari sebelum keberangkatan.
Liburan ke Jepang akan jauh lebih seru kalau itinerary-nya dirancang dengan rapi. Selain memudahkan perjalanan, kamu juga bisa lebih maksimal saat explore berbagai tempat wisata di Jepang yang tersebar dari utara sampai selatan. Berikut beberapa hal penting yang bisa kamu pertimbangkan sebelum menyusun rencana perjalanan.
Supaya pengalaman liburan lebih seimbang, gabungkan kota modern seperti Tokyo atau Osaka dengan destinasi bernuansa tradisional seperti Kyoto atau Shirakawa-go. Kota besar punya akses yang lebih mudah ke transportasi umum, pusat belanja, dan hiburan malam, sementara tempat seperti Kyoto dan Shirakawa-go menawarkan sisi tenang dan khas Jepang yang sesungguhnya.
Contohnya, kamu bisa mulai trip dari Tokyo untuk menikmati vibe urban dan teknologi, lanjut ke Gunung Fuji dan Kawaguchiko untuk pemandangan, lalu ke Kyoto untuk explore budaya dan kuil. Jika ada waktu lebih, sambungkan ke Osaka atau bahkan ke Hokkaido di utara untuk alam yang lebih terbuka.
Jepang punya empat musim yang sangat mempengaruhi suasana dan tampilan tiap kota. Karena itu, itinerary ideal sebaiknya menyesuaikan dengan musim:
Dengan merencanakan berdasarkan musim, kamu bisa lebih menikmati keindahan setiap tempat di Jepang secara maksimal.
Kalau kamu ingin berpindah antar kota seperti Tokyo–Kyoto–Osaka atau sampai ke Hokkaido, Japan Rail Pass (JR Pass) sangat direkomendasikan. Pass ini memberikan akses tak terbatas ke hampir semua kereta JR, termasuk Shinkansen.
JR Pass bisa dibeli dari Indonesia sebelum keberangkatan, dan berlaku 7, 14, atau 21 hari. Untuk wisatawan yang ingin explore tempat wisata Jepang di berbagai kota dengan waktu terbatas, pass ini sangat membantu dari segi efisiensi waktu dan budget transportasi.
Banyak wisatawan pertama kali ke Jepang ingin mengunjungi semua tempat sekaligus. Tapi, terlalu padat justru bikin cepat lelah dan tidak maksimal menikmati tiap lokasi. Sisakan waktu santai untuk explore daerah sekitar penginapan, coba street food lokal, atau bahkan sekadar istirahat di onsen (pemandian air panas).
Contohnya, kalau sehari sudah ke Arashiyama dan Fushimi Inari di Kyoto, kamu tidak perlu buru-buru ke Osaka malamnya. Lebih baik beri jeda sehari untuk nikmati suasana dan makanan khas daerah tersebut. Rencana fleksibel membuat liburan ke tempat wisata terkenal di Jepang terasa lebih menyenangkan dan berkesan.
Dengan mengikuti tips ini, kamu bisa merancang itinerary yang sesuai gaya pribadi dan memaksimalkan setiap pengalaman di Jepang. Kalau kamu ingin rencana perjalanan yang lebih detail, Callista Tour siap bantu dengan paket trip Jepang lengkap dan fleksibel.
Setiap tempat wisata di Jepang punya pesona yang berbeda dan bisa kamu sesuaikan dengan gaya traveling pribadi. Ada yang suka vibe modern Tokyo dan street food Dotonbori, ada juga yang lebih suka keheningan desa bersalju Shirakawa-go atau keindahan alami di Biei. Dengan itinerary yang tepat, semua itu bisa kamu nikmati tanpa bingung menyusun rencana dari nol.
Kalau kamu ingin liburan ke Jepang dengan rencana perjalanan yang detail, fleksibel, dan tetap nyaman, Callista Tour siap bantu dari awal sampai akhir. Kami adalah travel agent terbaik di Jakarta yang paham kebutuhanmu dan bisa bantu wujudkan liburan Jepang sesuai gaya dan budget kamu. (Source gambar: Freepik)
Cek Paket Tour Jepang Lainnya disini: